rabu,11 may 2011

Lima bulan sejak awal pertemuan kita hari itu sayang. Apa kabarmu hari ini? Masihkah kau ada untukku ? masihkah kau mencintaiku ? 
I hope  you’ll say “i do honey”
Rasa senangku cukup berlebh hari ini. Bukan hanya karena ini mensiversary kita, tapi juga karena sayang hari ini ada di semarang, untuk suatu urusan. Mengetahui kita berada di kota yang sama, entah seberapa jauh jarak yang memisahkan, sudah cukup bisa menyemangatiku hari itu. Sayang boleh menganggapnya euforia berlebih. Tapi memang begitulah adanya perasaanku hari itu.
................
Harapku, sepertinya memang terlalu berlebih. Sekian jam kunanti, kabar kehaidranmu tak kunjung datang. Hopeless.
Sayang memberi kabar malam hari, menjelang maghrib. Sayang bilang “urusanku baru selese, ni di kontrakan kakak. Nanti malem kalau gak hujan, aku mampir kos sayang ya “
................
Penantian akan kehadiranmu pun menggelayuti ku sekali lagi. Kalau boleh dibilang, aku sudah agak malas. Maaf, bukannya aku sudah tidak ingin bertemu, tapi mencobalah untuk disiplin dengan diri sendiri sayang. Bila sayang gak yakin, jangan pernah menjanjikan sesuatu untukku. Apalagi menjanjikan sesuatu yang tdak pernah sayang yakini.
Dan sekali lagi, kau tidak datang malam itu. Aku terlelap dengan sedikit rasa kecewa,yang mungkin tidak pernah sayang tahu seberapa kecewanya aku malam itu.
..................
Kamis, 12 may 2011

Pagi ini terbangun tanpa harapan akan hadirmu. Menjalani hari tanpa semangat dan perasaan biasa saja. Sapaan pagimu pun nampak sedikit tidak bermakna , aku terlanjur marah. Menjalani ujian praktikum dengan biasa saja, dan berharap hari segera berakhir, sampai akhirnya sebuah pesan darimu, “sayang,nanti aku maen ke unnes ya”
Dan nyatanya, jam 10 sayang belum sampai, “ada razia polisi di depan pdam sayang, ni aku menepi. Tag maem duluan ya, udah laper belum sarapan tadi. Ni aku sama temen sayang.gpp kan?”
.....menunggu ......
Sayang tiba akhirnya.tahu kah sayang betapa bahagianya aku hari itu ? tahukah sayang saat pertama kali aku melihat wajah sayang,? Senyum itu.. aku rindu. 
Dan rasanya, aku ingin sayang menggegam jemariku sampai besok. Seperti yang selalu sayang katakan setiap kali sayang memelukku , “peluk sayang, sampai besok. Jangan dilepas ya ?”

Sayang, simpanlah dihatimu, ingatlah dalam setiap langkahmu, ucapkan dalam setiap doamu,
AKU MENCINTAIMU